Kabarsahabat.com – Pengacara Silfester Matutina menilai upaya sekitar 300 purnawirawan jenderal TNI yang mendesak pemakzulan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka tidak akan membuahkan hasil. Ia menyebut jumlah mereka tidak mewakili suara mayoritas rakyat Indonesia yang telah memilih pasangan Prabowo-Gibran.
“Jangan coba-coba adu domba bangsa ini. Kita semua punya hak yang sama. Kalian hanya 300 orang, dibandingkan dengan 96 juta pemilih Prabowo-Gibran. Suara kalian itu bahkan tidak sampai satu TPS,” ujar Silfester, dikutip dari unggahan Mosato TV pada Sabtu (6/7).
Pernyataan Silfester merespons munculnya gerakan dari sekelompok purnawirawan TNI yang menyuarakan keberatan terhadap posisi Gibran sebagai wakil presiden, yang mereka anggap inkonstitusional.
Meski begitu, hingga kini belum ada respons resmi dari pihak Istana maupun dari kelompok purnawirawan terkait pernyataan Silfester tersebut.






